Jumat, Oktober 4, 2024
No menu items!

Festival Muaro Padang 2024, Wali Kota Hendri Septa: Perpaduan Budaya dan Tradisi Rakyat Tempo Doeloe

Must Read
Radar Berita Indonesia | Pembukaan “festival rakyat muaro padang tempo doeloe” yang dipusatkan di sepanjang kawasan Batang Arau dan Kota Tua itu berlangsung pecah dan meriah dengan dihadiri puluhan ribu warga dan wisatawan yang tengah menghabiskan libur lebarannya di Kota Padang, pada hari Jum’at (19/4/2024) Sore.

Dalam sambutannya, Wali Kota Padang Hendri Septa menyampaikan Festival rakyat Muaro Padang, merupakan yang kedua kalinya kita selenggarakan. Festival ini, kita gelar sepanjang kawasan kota tua dan Batang Arau, pada tanggal 19 sampai 21 April 2024.

Spirit tempo dulu yang diangkat dalam festival ini, sembari menghadirkan potensi warga kota dengan penampilan tradisi rakyat. Seni dan budaya serta ekonomi kreatifnya juga untuk mengingatkan dan menginformasikan.

BACA JUGA  Motif Sakit Hati ke Polisi, NA Terancam Hukuman Mati Karena Sate Beracun Sianida

Bahwa festival ini pun mengajak warga kota. Terutama pelajar agar mengenal dan memahami sejarah kota tua maupun Batang Arau atau yang di masa dulu disebut Bandar Padang, ujarnya Hendri Septa.

Wali Kota Padang Hendri Septa membeli makanan tempo doeloe.
Wali Kota Padang Hendri Septa membeli makanan tempo doeloe.

Karena itu, Hendri Septa mengatakan Pemerintah kota juga menerbitkan buku sejarah Bandar Padang, yang akan diluncurkan dan didiskusikan besok bersama guru sejarah SMP se-kota Padang.

Buku tersebut ditulis sejarawan Deddy Arsya dan Muhammad Ikbal, yang menceritakan bagaimana Batang Arau atau yang disebut Bandar Padang dalam catatan sejarah, budaya dan ekonomi. Buku ini adalah buku pertama terkait Batang Arau sebagai produk Festival Muaro ini.

BACA JUGA  Tega Cabuli Bocah Perempuan 9 Tahun, Pria Lanjut Usia Diringkus Polisi

Dalam festival rakyat Muaro Padang, saya ingin menjadikan Batang Arau atau Muaro Padang sebagai desnitasi baru wisata yaitu bagaimana lebih awal menjadikan sungai ini bersih, bebernya.

Selain itu, Hendri Septa juga mengatakan dengan festival ini warga kota akan menyaksikan sungai sebagai kekayaan alam dan wisata kita.

Melalui lomba selaju sampan misalnya, secara sekilas kita menyaksikan potensi warga dan cara bijak memanfaatkan sungai serta menjaga tradisi rakyat dengan selaju sampan yang meriah.

BACA JUGA  Hadapi Pilkada Serentak 2024, Waketum DPP PAN: Elektabilitas dan Respon Masyarakat Terhadap Hendri Septa Cukup Bagus

Bayangkan, sungai ini selalu bersih dan warga kota menjaga tentu bakal menjadi objek wisata dan sumber perekonomian masyarakat yang potensial.

Karena itu, melalui semangat Padang Bagoro secara perlahan kita mulai membenahi sungai secara lebih baik mengajak partisipasi masyarakat bergotong – royong dan menjaganya.

Walau tidak mudah tapi kita mulai lebih baik, festival ini adalah pengingat agar Batang Arau kita jaga dan jadikan objek kebanggaan bersama yang bersih dan indah, ujarnya.

Camat Nanggalo Amrizal Rengganis dan para UMKM.
Camat Nanggalo Amrizal Rengganis dan para UMKM.
BACA JUGA  Partai Gelora Deklarasi 2 September Dukung Prabowo Subianto

Hendri Septa juga menyampaikan, kawasan Kota Tua dan kawasan sebagaimana Batang Arau atau Muara yang memiliki sejarah bagaimana kota ini dimasa Belanda pada masa lalu merupakan pusat ekonomi perdagangan.

Dengan Festival Rakyat Muaro Padang yang mengambil tema Tempo Doeloe, kita ingin menelusuri kawasan ini sembari membangun kesadaran sejarah.

Kesadaran bahwa potensi kota ini dengan segala cagar budayanya adalah kekayaan peradaban yang patut dijaga dan dikenali sejarahnya, tuturnya.

BACA JUGA  Ruang Rapat Komisi C Atap Bocor, Pembangun Gedung DPRD Kota Binjai Capai Rp 45 Miliar

Lebih lanjut, orang nomor satu di Kota Padang mengatakan melalui Festival rakyat Muaro Padang. Iven ini adalah milik warga kota Padang yang dihuni berbagai etnik yang satu sama lain hidup berdampingan dengan aman dan damai.

Setiap etnik memilih kekayaan dan khasanah budaya yang luhur yang patut kita apresiasi dan lestarikan keberadaannya.

Karena itu, dalam festival ini Pemko Padang selain menghadirkan program yang edukatif dan pengapresiasian terhadap nilai sejarah dan budaya, kita juga wadahi panggung kultural untuk seni dan budaya Tionghoa, India, Nias, Jawa, dan lainnya sebagai, ujarnya.

BACA JUGA  Kasus Korupsi Bansos, Penyuap Eks Mensos Juliari P Batubara Divonis 4 Tahun Penjara

Selain itu, Hendri Septa juga menyampaikan dalam festival tersebut juga dihadirkan kuliner khas daerah yang juga diperkuat oleh program ekonomi kreatif. Beragam kegiatan di Festival Muaro yang juga melibatkan pelajar membuat konten terkait Batang Arau dan kota Tua serta iven ini.

Ini merupakan wadah edukatif dan kreavitas mereka dalam memahami Padang tempo Doeloe sebagai pintu masuk menyenangi dan memahami sejarah yang dalam skala yang substantif.

Festival Rakyat Muaro Padang ini, merupakan iven tahunan untuk memberi warga kota iven yang tidak semata bernuansa hiburan tetapi juga bermakna edukatif membangun kesadaran pentingnya mengenal dan memahami potensi sosial dan budaya sejarah yang dimiliki kota Padang, ujarnya.

BACA JUGA  Perintah Jokowi Berantas Judi Online, Narkoba hingga Ubah Gaya Hidup Polri

Dalam hal lain, Hendri Septa mengatakan pemerintah Kota Padang tentu akan menjadikan iven ini sebagai pemahaman yang akan menjadikan Festival Rakyat Muaro Padang dari tahun ke tahun makin menemukan wujud festival kelas dunia berbasiskan sosial, budaya dan sejarah.

Segala kekurangan dan kelemahan akan dievaluasi, dan kemudian hadir dalam kesadaran yang lebih sempurna. Layaknya festival rakyat yang disukai oleh warga kota dan wisatawannya serta tamu – tamu mancanegara. Maka, kota tua dan muaro padang atau batang Arau akan menjadi salah satu objek wisata unggulan.

Segala yang tersaji dan ditampilkan di festival ini, sesungguhnya wujud potensi warga kota Padang yang begitu kaya serta begitu beradat dan berbudaya dan ini khasanah budaya dan kekayaan
peradaban kita.

BACA JUGA  Hadapi Pilkada Serentak 2024, Waketum DPP PAN: Elektabilitas dan Respon Masyarakat Terhadap Hendri Septa Cukup Bagus

Patut kita banggakan, kita gebyar kan dan kita jadikan sebagai kebanggaan bersama. Semoga Festival Rakyat Muaro Padang ini, menjadi lebih baik karena kesadaran memperbaiki dan menempa semangat lebih bernilai. Bermakna dan menghibur serta betul – betul milik rakyat, milik warga Kota Padang tercinta.

Dari pasa gadang ka kampuang jao, Ka pulau karam singgah sabanta, Mari sukseskan Festival Muaro, Barami-rami jo sanak keluarga, pungkasnya.

Radar Berita Indonesia

Dalam kegiatan pembukaan Festival Rakyat Muaro Padang ini, juga dihadiri oleh Wakil Walikota Padang Ekos Albar unsur Forkopimda Kota Padang bersama Sekda Kota Padang Andree Algamar, serta para Asisten dan seluruh pimpinan OPD di lingkup Pemko Padang.

BACA JUGA  Ruang Rapat Komisi C Atap Bocor, Pembangun Gedung DPRD Kota Binjai Capai Rp 45 Miliar

Selain itu juga terlihat Ketua TP-PKK Kota Padang Ny. Genny Hendri Septa, Ketua DWP Kota Padang Ny. Vanny Andree Algamar serta para pimpinan BUMN/BUMD, penggiat pariwisata dan stakeholder terkait lainnya di Kota Padang. (DP)

Iklan

Latest News

Program Pendidikan Muatan Lokal, Hendri Septa: Membangun Karakter Anak Minangkabau

Padang, Radar Berita Indonesia | H. Hendri Septa, B.Bus., MIB. Datuak Alam Batuah Calon Walikota Petahana Kota Padang menyatakan...

Artikel Lain Yang Anda Suka