Jumat, November 22, 2024
No menu items!

Bocah Diterkam Buaya Saat Mandi di Sungai Batang Sikabau

Must Read
Sumbar, Radar BI | Rifaldi Anesta (berusia 13 tahun ) adalah warga Pasaman Barat yang hilang setelah diterkam seekor buaya saat sedang mandi di Sungai Sikobo, Jorong Silawai Timur, Kecamatan Sungai Beremas, Kabupaten Pasaman Barat, pada hari Kamis (30/3/23) sore.

Tim gabungan Basarnas Pasaman di Kabupaten Pasaman Barat telah melakukan pencarian terhadap korban yang diterkam buaya, pada hari Jumat (31/3/2023) Pagi.

“Tim gabungan hari ini terdiri dari TNI AL, TNI AD, Basarnas, BPBD dan Polisi lakukan pencarian korban diduga diterkam buaya pagi ini,” kata Koordinator Basarnas Pasaman, Dhio Ulwi Finanda.

BACA JUGA  1 Dari Dua Korban Hanyut Terseret Arus di Depok Ditemukan Tewas

Lebih lanjut, Ia juga mengatakan untuk pencarian korban pihaknya menurunkan delapan perahu. Terdiri dari satu perahu karet milik TNI AL, dua perahu karet Basarnas dan lima perahu masyarakat.

Dari informasi yang diperoleh, kronologi korban diterkam buaya berawal pada Kamis sekitar pukul 16.00 WIB, saksi Suprianto dan Supar melihat korban sedang bermain di pinggiran sungai bersama dua orang rekannya Habib (berusia 9 tahun) dan Wildan (berusia 12 tahun).

Kemudian sekira pukul 17.15 WIB kedua rekan korban melihat ada seekor buaya di permukaan sungai dan memberi tahu korban agar tidak mendekati sungai. Namun hal itu tidak digubris oleh korban, yang mengatakan bahwa itu hanyalah sepotong kayu.

BACA JUGA  Ferdy Sambo Bantah Turut Melakukan Penembakan Terhadap Brigadir J

Setelah itu korban Rifaldi Anesta melompat ke sungai dan langsung kaki korban diterkam oleh buaya tersebut. Kedua rekannya Habib dan Wildan mencoba membantu dengan berusaha memukul buaya dan menarik korban dari mulut buaya tapi tidak berhasil sehingga korban ditarik dan dibawa oleh buaya ke dalam air.

Melihat kejadian itu, saksi Supriyanto dan Supar juga mencoba mengejar buaya tersebut sambil berteriak meminta pertolongan warga lainnya, akan tetapi korban telah menghilang.

Saat ini kita terus menyusuri sungai mencari korban. Mudah-mudahan korban segera ditemukan, harapnya. (ant/wna/Dp)

Iklan

Latest News

LSM Penjara Indonesia PAC Maleber Galakkan Gotong Royong Demi Kebersihan dan Solidaritas Lingkungan di Desa Padamulya

Radar Berita Indonesia | Kegiatan gotong royong yang dilaksanakan oleh LSM Penjara Indonesia PAC Maleber, di bawah kepemimpinan Ketua...

Artikel Lain Yang Anda Suka