Indonesia, Radar BI | Selain dengan konsumsi obat, anda bisa mengonsumsi buah penurun kolesterol untuk mengatasi kelebihan kolesterol dalam darah. Beberapa buah penurun kolesterol ini mudah ditemukan dan didapatkan, salah satunya adalah alpukat.
Menerapkan pola hidup sehat. Untuk mengatasinya, ada berbagai cara yang bisa dilakukan. Salah satunya adalah dengan menerapkan gaya hidup sehat dan rutin melakukan pemeriksaan kadar kolesterol.
Secara umum, kolesterol dibutuhkan tubuh untuk mencerna makanan, menghasilkan vitamin D, dan memproduksi hormon. Di dalam darah, kolesterol terdiri dari kolesterol baik (high density lipoprotein), kolesterol jahat (low density lipoprotein), dan lemak trigliserida.
Kolesterol jahat dan trigliserida inilah yang harus anda perhatikan kadarnya dalam darah. Idealnya, kadar kolesterol jahat di dalam darah adalah kurang dari 100 mg/dL dan trigliserida kurang dari 150 mg/dL. Jika tidak terkontrol, keduanya dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung dan stroke.
Ragam buah – buahan penurun kolesterol
Menerapkan pola hidup sehat, seperti: mengonsumsi buah penurun kolesterol, bisa menjadi cara paling sederhana yang bisa anda lakukan untuk mengontrol kadar kolesterol dalam darah.
Berikut adalah beberapa buah penurun kolesterol yang bisa anda konsumsi secara rutin:
1. Alpukat
Alpukat adalah buah yang kaya kandungan lemak tak jenuh tunggal. Mengonsumsi buah ini dipercaya dapat meningkatkan kolesterol baik dalam darah serta menurunkan kolesterol jahat yang menjadi pemicu penyakit kardiovaskular.
Buah penurun kolesterol seperti alpukat bisa dikonsumsi secara langsung atau diolah menjadi campuran salad dan pelengkap roti isi.
2. Apel
Buah penurun kolesterol berikutnya adalah apel. Buah yang tinggi akan kandungan pektin ini mampu menurunkan kolesterol jahat dalam darah. Selain itu, kandungan polifenol di dalam apel juga dapat mengurangi risiko terjadinya aterosklerosis.
3. Jeruk
Jeruk juga bisa menjadi buah penurun kolesterol yang baik untuk anda konsumsi. Selain mengandung pektin, buah ini juga mengandung fitosterol yang dapat menghambat penyerapan kolesterol jahat di usus.
4. Beri-berian
Beri-berian, seperti stroberi, anggur, delima, dan bluberi, juga termasuk buah penurun kolesterol. Buah-buahan tersebut kaya akan kandungan serat larut yang dapat menurunkan kolesterol jahat.
5. Anggur
Anggur juga termasuk ke dalam buah penurun kolesterol. Selain itu, anggur juga baik untuk mencegah gangguan metabolisme tubuh akibat radikal bebas.
Efek ini dihasilkan oleh antioksidan yang tinggi dalam buah anggur. Antioksidan membantu meningkatkan kolesterol HDL serta menurunkan kolesterol LDL dan trigliserida dalam darah.
Sama dengan buah-buahan lainnya, anggur juga kaya akan serat larut air yang dapat mengikat kelebihan kolesterol yang terserap dalam usus halus.
6. Pepaya
Pepaya harganya cukup terjangkau dan mudah ditemukan. Terlebih lagi, buah penurun kolesterol ini tinggi akan antioksidan, seperti likopen, vitamin A, vitamin C, dan vitamin E.
Berbagai antioksidan dalam pepaya bekerja dengan enzim paraxonase yang akan menghambat terjadinya pengendapan kolesterol dalam pembuluh darah.
Pada akhirnya, hal ini dapat mencegah aterosklerosis, yakni penyakit yang muncul saat plak menutupi pembuluh darah arteri Anda.
7. Jambu Biji
Selain pepaya, jambu biji juga menjadi salah satu buah untuk menghilangkan kolesterol jahat (LDL) yang mudah ditemukan di Indonesia.
Kandungan kalium dan serat larut air dalam buah ini membantu menurunkan kolesterol dan tekanan darah. Selain itu, zat gizi ini juga menaikkan kadar kolesterol baik (HDL) untuk mencegah risiko penyakit jantung.
Jambu biji juga memiliki kandungan vitamin dan antioksidan lain yang mampu melindungi jantung dari kerusakan akibat radikal bebas.
8. Kiwi
Sebuah studi dalam International Journal of Food Sciences and Nutrition (2009) menemukan buah kiwi membantu menurunkan LDL dan meningkatkan HDL dalam tubuh.
Menurut penelitian tersebut, konsumsi dua buah kiwi setiap hari selama depan minggu membantu kontrol kolesterol dengan baik.
Di samping itu, buah penurun kolesterol ini juga bisa meningkatkan asupan zat gizi lain yang tubuh Anda butuhkan, seperti serat larut air, vitamin C, dan vitamin E.
9. Pir
Kandungan serat buah pir lebih tinggi daripada buah apel. Sebagai gambaran, sebuah pir ukuran sedang mampu mencukupi 16% kebutuhan serat harian tubuh Anda.
Sama dengan apel, pir kaya kandungan pektin yang mengikat kolesterol dan mengangkutnya ke luar tubuh. Hasilnya, kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dalam tubuh bisa menurun.
Berkat kandungan zat gizi tersebut, Anda bisa mengonsumsi pir sebagai salah satu pilihan buah penurun kolesterol yang enak dan menyehatkan.
10. Tomat
Tomat, baik dalam bentuk segar, jus, maupun saus, memiliki kandungan senyawa tumbuhan bernama likopen. Senyawa ini membantu menurukan kadar LDL pada aliran darah.
Selain itu, kandungan serat dalam buah penurun kolesterol ini juga meningkatkan kemampuan HDL dalam tubuh untuk kebal terhadap proses oksidasi. Artinya, kolesterol baik ini tidak mudah hancur di dalam tubuh.
Anda dapat dengan mudah menambahkan potongan tomat segar atau saus tomat ke dalam menu masakan sehat untuk pengidap kolesterol tinggi.
Di samping mengonsumsi buah-buahan di atas, Anda juga perlu rutin minum obat kolesterol untuk mengontrol kadarnya dalam tubuh.
Imbangi pula dengan gaya hidup sehat, seperti berolahraga, perbanyak makanan sehat, dan hindari makanan tinggi kolesterol seperti gorengan dan makanan cepat saji.
Tak hanya itu, buah-buahan ini juga rendah gula sehingga tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah setelah anda mengonsumsinya.
Cara Lain Menurunkan Kolesterol Jahat dalam Darah
Selain mengonsumsi buah penurun kolesterol seperti yang sudah disebutkan di atas, anda juga disarankan untuk tetap mengimbanginya dengan menerapkan pola hidup sehat agar kolesterol dalam darah tetap terkendali, seperti:
> Melakukan olahraga secara teratur.
> Menjaga berat badan agar tetap ideal.
> Mengonsumsi makanan yang kaya akan serat larut, mengandung asam lemak omega-3.
> Membatasi makanan yang mengandung lemak jenuh dan lemak trans, maupun tinggi garam.
> Mengelola stres.
> Berhenti merokok.
> Membatasi minuman beralkohol
Selain mengonsumsi buah penurun kolesterol dan menjalani pola hidup sehat, anda juga dianjurkan untuk rutin memeriksakan diri ke dokter jika menderita kolesterol tinggi. Dokter dapat melakukan pemeriksaan dan memberikan penangan yang sesuai dengan kondisi anda, termasuk meresepkan obat kolesterol bila diperlukan.
