Perampokan rumah kosong yang dilakukan empat orang bersenjata beraksi di Jalan Suka Bakti 1 RT.04/RW.06, Kelurahan Serua Indah, Kecamatan Ciputat berhasil digagalkan warga. Kejadian tersebut terjadi, Kamis (08/04/2021) sekitar pukul 11.30 Wib.
“Jadi memang satu bulan lalu kami sudah memantau pergerakan mereka karena pernah ada kejadian perampokan rumah kosong disini, dari rekaman CCTV kejadian yang lalu kita hafali plat nomor kendaraannya, jaketnya dan helmnya,” kata ketua RT.04, Ciputat, Mahligai Kencana, Jumat 9 April 2021.
Menurut Mahligai berdasarkan rekaman CCTV yang lalu, ia membuat suatu ingatan kepada warga untuk mengenali ciri- ciri para pelaku perampokan ini.
“Nah dua Minggu kemudian ini kejadiannya, mereka melintas lagi ke sini kebetulan kami sudah yakin sekali bahwa mereka-mereka itu para pelaku yang pernah melakukan tindak perampokan rumah kosong di wilayah kami makanya kami ikuti,” ujarnya.
Saat mengetahui ada orang mencurigakan, keponakan dari Mahligai melaporkan kepada dirinya, lalu Mahligai dan keponakan itu mendapati ke empat pelaku sudah turun dari motor dan berusaha untuk membuka kunci pagar rumah salah seorang warga. Pelaku berjumlah empat orang dengan mengendarai dua sepeda motor.
“Saat kami melihat seperti itu, kami tidak langsung menegur mereka, kami lewati mereka kemudian kami hadang dengan motor yang saya kendarai, lalu saya berusaha untuk pengamanan saya foto plat nomor kedua motor tersebut,” ungkapnya.
Setelah memfoto plat nomor, ia juga memfoto ke empat pelaku tersebut untuk antisipasi kalaupun keempat itu orang jahat dan kabur ia memiliki datanya.
“Ternyata disaat kami tanyai, mereka seperti mengalihkan pembicaraan, ngakunya mencari rumah seseorang di alamat yang salah, kami desak mereka tetapi mereka berusaha kabur, ini menambah kecurigaan kami,” imbuhnya.
Saat pelaku hendak kabur dan menyalakan sepeda motornya, lanjut Mahligai, keponakannya langsung mendorong sepeda motor hingga tiga orang diatas motor terjatuh.
“Tiga orang jatuh, satu orang pelaku sudah saya pegang saya piting, yang tiga ini dengan satu motor mereka kabur ke ujung jalan. Tapi di ujung jalan mereka tidak langsung kabur, mereka berhenti dan menembakan senjata api yang mereka bawa karena kita menangkap temannya,” katanya.
Seorang pelaku yang diamankan, tambah Mahligai, juga membawa senjata api setelah diketahui senjata tersebut merupakan Airsoft Gun. Dua orang warga yang berusaha menangkap pelaku terkena tembakan Airsoft Gun tersebut.
“Ada dua orang yang kena, keponakan saya kena di bagian bahu kana dan adik saya kena di bagian betis. Alhamdulillah tidak ada luka serius sudah dibawa ke klinik hanya luka saja. Pelaku sudah ditahan polisi,” tambahnya soal kasus perampokan tersebut.
Sumber: Divisi Humas Polri.
