Radar Berita Indonesia | Festival Sipakrago Pauh IX Cup 2024 yang digelar di Rimbo Tarok, Kelurahan Kuranji, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, diikuti oleh 28 tim dari berbagai daerah di Sumatera Barat dan berlangsung selama dua hari dengan penuh antusiasme, Selasa (23 Agustus 2024) Malam.
Tim Sipakrago Jiluju dari Forum Komunikasi Anak Nagari (FKAN) Pauh IX Kuranji berhasil keluar sebagai juara dengan perolehan nilai tertinggi, yakni 832, yang menjadikannya tim terbaik dalam ajang ini.
Posisi kedua ditempati oleh tim dari Baringin Tabek dengan nilai 808, sedangkan tim Putra Suba FC menempati posisi ketiga dengan nilai 779.
Sementara itu, tim Sipakrago Pacah 8 berhasil meraih posisi keempat dengan nilai 752, disusul oleh tim Gang Beton dari Kecamatan Koto Tangah di posisi kelima dengan nilai 703, dan tim Umbuik Mudo menduduki posisi keenam dengan perolehan nilai 522.
Acara penutupan festival ini dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Sumatera Barat, Evi Yandri Rajo Budiman, yang dalam sambutannya mengapresiasi seluruh tim peserta dan masyarakat yang telah berperan aktif dalam menyukseskan acara tersebut.
Evi Yandri berharap agar permainan tradisional Sipakrago yang merupakan warisan budaya Minangkabau ini bisa terus dilestarikan dan semakin dikenal luas di seluruh wilayah Sumatera Barat, tidak hanya di Kota Padang dan Kabupaten Padangpariaman seperti yang terjadi saat ini.
Ia menekankan pentingnya peran sinergis antara Pemerintah Provinsi Sumatera Barat melalui Dinas Kebudayaan (Disbud) dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di kabupaten dan kota dalam menjaga eksistensi permainan ini.
Evi Yandri juga mengungkapkan bahwa permainan tradisional seperti Sipakrago memiliki nilai-nilai positif, tidak hanya dalam pelestarian budaya tetapi juga dalam menjaga silaturahmi dan mencegah generasi muda dari terjerumus ke dalam aktivitas yang bersifat negatif, seperti kenakalan remaja, geng motor, narkoba, begal, dan tawuran.
Ia juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah berperan dalam menyukseskan festival ini, terutama kepada M. David, Kepala Dinas Kebudayaan Sumatera Barat yang diwakili oleh Kasi Pelayanan dan Edukasi, serta seluruh masyarakat Nagari Pauh IX yang telah berperan aktif dalam penyelenggaraan festival.
Kasi Pelayanan dan Edukasi, M. David, turut memberikan apresiasi terhadap suksesnya festival ini. Ia menyampaikan bahwa keberhasilan acara ini tidak lepas dari kerjasama dan dukungan semua pihak, baik dari pemerintah maupun masyarakat.
Menurutnya, Festival Sipakrago merupakan wujud nyata upaya pelestarian budaya tradisional Minang, dan diharapkan kegiatan ini bisa terus digelar di tahun-tahun mendatang, sehingga semakin banyak generasi muda yang mengenal dan mencintai permainan tradisional ini.
Festival ini terselenggara berkat dukungan dari dana pokok-pokok pikiran anggota DPRD Sumatera Barat, Evi Yandri Rajo Budiman, dan kerjasama dengan Ikatan Sipak Rago (ISR) FKAN Pauh IX serta Dinas Kebudayaan Sumatera Barat.
Selain sebagai ajang untuk melestarikan budaya, festival ini juga diharapkan dapat menjadi sarana untuk mempererat hubungan sosial di antara masyarakat Sumatera Barat serta memperkuat rasa kebersamaan di tengah komunitas anak nagari.
Dengan kesuksesan yang diraih dalam Festival Sipakrago Pauh IX Cup 2024 ini, para peserta dan pihak penyelenggara berharap agar festival ini bisa menjadi agenda tahunan dan terus ditingkatkan skala serta cakupannya, sehingga semakin banyak daerah di Sumatera Barat yang turut serta dalam pelestarian permainan rakyat ini. (DP)