Radar BI, Sumut | Misteri kematian Harianto Candra Sitohang (berusia 40 tahun) hingga kini belum juga terbongkar. Kesedihan dan kebingungan masih bergelayut di benak keluarga Harianto Sitohang.
Hampir 6 bulan Harianto Candra Sitohang warga Desa Pagar Merbau III, Kecamatan Lubukpakam Deli Serdang, meninggal dunia.
Harianto Candra Sitohang yang merupakan suami Meliana Sinaga dan Anak dari Piator Sitohang ditemukan tewas telungkup di tengah sawah pada 6 Juni 2021 di Dusun III Desa Ramunia I Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara
Bahkan, hampir 6 bulan berlalu, keluarga mengaku belum mendapat jawaban mengenai sosok pembunuh Harianto yang kini masih jadi teka-teki.
Hal itu, keluarga korban didampingi penasihat hukum (PH) Daniel Simbolon, SH mendatangi Propam Polda Sumut, Senin (29/11/2021) pada pukul 13.30 WIB.
“Kedatang kami disini keluarga mendiang Harianto Sitohang Ingin mengetahui titik terang kepergian anak kami. Sehingga kami datang ke propam Polda Sumut ini,” ungkap Piator Sitohang didampingi kuasa hukumnya Daniel Simbolon, SH.
“Saya sebagai orang tua korban dan keluarga merasakan, kejanggalan banyak kejanggalan kepergian anak kami itu. Yang pertama sudah jelas dia mati tidak wajar, di kerongkongan ada lumpur dan pasir bahkan hidung mengeluarkan darah dan kepala ada benturan,” katanya.
Hasil otopsi tersebut sampai sekarang tidak membuahkan hasil bagi Polsek dan Polresta Deli Serdang selama ini, sehingga kami datang di Polda melalui propam ini untuk menyampaikan apa yang kami keluhkan selama ini.
Hampir enam bulan sudah berlalu sampai sekarang belum ada titik terang kepergian anak kami Harianto Candra Sitohang, Jelasnya.
Mengenai hasil otopsi kami pihak keluarga membayar, namun sampai saat ini belum mendapat hasil otopsi tersebut.
Harapan kami keluarga supaya jelas terungkap misteri kematian anak kami Harianto Sitohang, mau kemana kami mengadu, bagaimana nasib kami keluarga dan istrinya, terang orang tua Harianto.
Sementara itu, Istri Korban Meliana Sinaga berharap pihak Polresta Deli Serdang dan Polda Sumut lebih serius menangani kasus kematian suaminya agar bisa terungkap siapa pelakunya.
Dimana suami saya ini tulang punggung bagi keluarga kami, janganlah dilihat pihak Polresta Deli Serdang karena Harianto Sitohang hanya petani biasa, rakyat biasa atau manusia tidak terpandang di dunia ini, tolonglah pihak Polresta mengungkap kematian suami saya, Jelasnya.
“Kami selalu menanti-nanti kabar dari Polresta Deli Serdang, kami mengharapkan cepat terungkap dan saya yakin itu suami saya dibunuh,” pungkas Meliana Sinaga dengan meneteskan air mata.
Terpisah, Kasubbag Humas RSUD Deli Serdang mengatakan, belum mengatahui tentang perkambangan hasil autopsi Harianto Sitohang.
“Saya koordinasi kan dahulu ya apakah benar hal tersebut.