Jumat, Desember 13, 2024
No menu items!

Apkasi Temui Wamendagri, Bahas Dukungan Untuk Sukseskan AOE 2025

Must Read
Jakarta, Radar Berita Indonesia | Audiensi antara pengurus Apkasi (Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia) dengan Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) 1, Ribka Haluk, berlangsung pada hari Kamis, 12 Desember 2024, di Jakarta.

Rombongan Apkasi dipimpin oleh Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM, yang juga menjabat sebagai Koordinator Wilayah Apkasi Provinsi Sumatera Barat.

Dalam pertemuan tersebut, Bupati Eka Putra meminta dukungan penuh dari Kementerian Dalam Negeri untuk menyukseskan Apkasi Otonomi Expo (AOE) 2025, yang rencananya akan diadakan pada Juli mendatang.

Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM, yang juga menjabat sebagai Koordinator Wilayah Apkasi Provinsi Sumatera Barat.
Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM, yang juga menjabat sebagai Koordinator Wilayah Apkasi Provinsi Sumatera Barat.
BACA JUGA  Polisi Tetapkan 296 Tersangka Kasus Judi, Duit Rp. 1 Miliar Disita

AOE merupakan event tahunan ke-20 yang bertujuan mempromosikan potensi unggulan daerah, memperkuat branding lokal, dan menciptakan peluang investasi melalui business matching antara pemerintah daerah dan investor.

Poin Utama Audiensi:

1. Dukungan untuk AOE 2025: Bupati menekankan pentingnya dukungan Kementerian Dalam Negeri sebagai Ketua Dewan Penasehat Apkasi, agar AOE 2025 berjalan lancar dan mencapai transaksi yang lebih tinggi dari tahun sebelumnya.

2. Manfaat AOE: Event ini diakui sebagai platform promosi komoditi dan investasi terbesar di Indonesia, memberikan peluang bagi pemerintah daerah untuk menarik perhatian investor dan masyarakat umum.

BACA JUGA  Warga Bungus Mengeluhkan Abu Sisa Pembakaran PLTU Teluk Sirih

3. Mendorong Partisipasi Kabupaten: Wamendagri menegaskan perlunya melibatkan lebih banyak kabupaten di Apkasi untuk mendukung pelaksanaan program pemerintah yang lebih baik.

Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM, yang juga menjabat sebagai Koordinator Wilayah Apkasi Provinsi Sumatera Barat dan Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) 1, Ribka Haluk, berlangsung pada hari Kamis, 12 Desember 2024, di Jakarta.
Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM, yang juga menjabat sebagai Koordinator Wilayah Apkasi Provinsi Sumatera Barat dan Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) 1, Ribka Haluk, berlangsung pada hari Kamis, 12 Desember 2024, di Jakarta.

Sementara itu, Tanggapan Wamendagri: Wamendagri Ribka Haluk menyambut baik rencana AOE 2025 dan memastikan dukungan dari Kementerian Dalam Negeri. Beliau menekankan bahwa pelaksanaan AOE harus memiliki target yang jelas agar hasilnya optimal.

Mendagri juga berharap Apkasi dan Kementerian dapat terus bekerja sama untuk mendorong keterlibatan seluruh kabupaten dalam asosiasi tersebut.

BACA JUGA  Garda Pemuda NasDem Padang Siap Menangkan Anies Baswedan di Pilpres 2024

Audiensi ini menegaskan sinergi antara Apkasi dan pemerintah pusat dalam mendukung pengembangan daerah melalui platform inovatif seperti AOE.

Setelah audiensi ini, pengurus Apkasi dan Kementerian Dalam Negeri diharapkan melakukan langkah-langkah strategis untuk memastikan kesuksesan AOE 2025, termasuk:

Langkah Tindak Lanjut:

1. Koordinasi Intensif: Apkasi akan melibatkan lebih banyak pihak, termasuk pemerintah kabupaten, provinsi, dan sektor swasta, dalam rangka mempersiapkan pameran secara menyeluruh.

Radar Berita Indonesia

BACA JUGA  Langgar PPKM Darurat, Puluhan Pelaku Usaha Diberikan Sanksi dan Denda Rp. 300 Ribu

2. Penyusunan Target Jelas: Berdasarkan arahan Wamendagri, pelaksanaan AOE 2025 harus memiliki sasaran yang spesifik, seperti jumlah partisipan, nilai transaksi bisnis yang diharapkan, serta peningkatan jumlah investor yang terlibat.

3. Promosi dan Branding: Dilakukan kampanye nasional dan internasional untuk menarik perhatian investor asing dan domestik terhadap peluang investasi dari berbagai daerah yang akan ditampilkan di AOE.

4. Kolaborasi dengan Kementerian dan Lembaga Lain: Apkasi akan menjalin sinergi dengan kementerian terkait seperti Kementerian Perdagangan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, serta BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal) untuk memperkuat promosi daerah.

BACA JUGA  Mantan Gubernur Sumsel Alex Noerdin Nyatakan Banding Usai Divonis 12 Tahun Penjara

5. Peningkatan Kualitas Event: Fokus pada inovasi dalam penyelenggaraan, seperti menggunakan teknologi digital untuk memperluas jangkauan dan meningkatkan interaktivitas antara peserta pameran dan pengunjung.

Peran Apkasi:

Apkasi akan terus mengajak lebih banyak kabupaten untuk bergabung, seperti yang diharapkan oleh Wamendagri. Hal ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antar daerah dan menyukseskan program pemerintahan daerah secara nasional.

Dukungan Pemerintah Pusat:

Kementerian Dalam Negeri, sebagai dewan penasehat Apkasi, akan memantau dan memberikan arahan strategis terkait pelaksanaan AOE. Dukungan berupa kebijakan, fasilitas, dan bantuan teknis diharapkan dapat memastikan AOE 2025 berlangsung dengan optimal.

BACA JUGA  Terharu, Meneteskan Air Mata Mencium Bendera Merah Putih, 39 Anggota NII Sumsel Kembali ke Pangkuan NKRI

Dengan langkah-langkah ini, AOE 2025 tidak hanya menjadi ajang promosi daerah, tetapi juga sarana memperkuat perekonomian daerah melalui sinergi yang lebih baik antara pemerintah pusat, daerah, dan sektor swasta.

Setelah audiensi ini, langkah strategis yang akan dilakukan Apkasi untuk menyukseskan Apkasi Otonomi Expo (AOE) 2025 mencakup:

Langkah Tindak Lanjut Apkasi:

1. Koordinasi Lintas Instansi
Apkasi akan mempererat kerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri, kementerian lain, dan lembaga terkait untuk memastikan dukungan kebijakan, teknis, dan sumber daya dalam pelaksanaan AOE.

BACA JUGA  Irwan Basir Lepas Atlet Dojang Taekwondo Berlaga di Painan

2. Meningkatkan Partisipasi Daerah
Apkasi akan mengajak lebih banyak kabupaten untuk bergabung, sebagaimana arahan Wamendagri. Ini bertujuan agar semakin banyak daerah dapat mempromosikan potensi unggulan dan menarik investor.

3. Promosi dan Branding Event
Dilakukan kampanye promosi nasional dan internasional untuk meningkatkan profil AOE 2025 sebagai ajang investasi terkemuka. Promosi akan fokus pada potensi komoditas unggulan, pariwisata, dan proyek strategis daerah.

Kehadiran Bupati Eka Putra dan rombongan disambut langsung oleh Wamendagri 1 Ribka Haluk beserta Sekretaris Dirjen Otda Suryawan Hidayat, Plh. Direktur Otda Herny Ika. S. Hutauruk, Plh. Direktur SUPD II Wahyu Suharto dan pejabat lainnya.
Kehadiran Bupati Eka Putra dan rombongan disambut langsung oleh Wamendagri 1 Ribka Haluk beserta Sekretaris Dirjen Otda Suryawan Hidayat, Plh. Direktur Otda Herny Ika. S. Hutauruk, Plh. Direktur SUPD II Wahyu Suharto dan pejabat lainnya.

4. Peningkatan Kualitas Pelaksanaan
Mengadopsi teknologi digital untuk memperluas jangkauan promosi, mempermudah business matching, serta memberikan pengalaman yang lebih baik bagi peserta dan pengunjung.

BACA JUGA  Polisi Ringkus 2 Tersangka Pelaku Curanmor di Dua Kecamatan

5. Penentuan Target yang Terukur
Menetapkan target nilai transaksi bisnis, jumlah peserta, serta proyek investasi yang ingin direalisasikan dalam AOE 2025, sebagaimana disarankan oleh Wamendagri.

6. Penyelenggaraan Pre-Event
Mengadakan kegiatan pra-AOE, seperti lokakarya atau forum diskusi antar-pemerintah daerah dan investor, untuk membangun momentum dan memastikan kesiapan seluruh pihak.

Peran Kemendagri:

Memastikan dukungan penuh untuk menyukseskan AOE 2025, baik melalui regulasi maupun fasilitasi antar instansi. Memantau dan mengevaluasi kesiapan teknis serta administrasi pelaksanaan. Menggalang partisipasi seluruh kabupaten di Indonesia untuk turut serta dalam AOE.

BACA JUGA  Polda Sumbar Targetkan 10.441 Personel Disuntik Vaksin Covid-19, Wakapolda: Sebelum Ramadan Selesai

Harapan ke Depan:

Dengan sinergi antara Apkasi, Kemendagri, dan pihak terkait, AOE 2025 diharapkan menjadi platform unggulan untuk mendorong investasi, memperkuat ekonomi daerah, dan meningkatkan daya saing kabupaten di kancah nasional dan internasional.

Kehadiran Bupati Eka Putra dan rombongan disambut langsung oleh Wamendagri 1 Ribka Haluk beserta Sekretaris Dirjen Otda Suryawan Hidayat, Plh. Direktur Otda Herny Ika. S. Hutauruk, Plh. Direktur SUPD II Wahyu Suharto dan pejabat lainnya. (DP)

Iklan

Latest News

Pemilihan Kepala Daerah oleh DPRD: Solusi Efisiensi atau Kemunduran Demokrasi?

Jakarta, Radar Berita Indonesia | Wacana yang dilontarkan Presiden Prabowo Subianto untuk mengembalikan pemilihan kepala daerah seperti gubernur, bupati, dan...

Artikel Lain Yang Anda Suka