Jabar, Radar BI | Rombongan SDM Program Keluarga Harapan (PKH) dari Kabupaten Solok dan Kota Solok mengikuti agenda studi tiru pengelolaan PKH di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada hari Selasa hingga Jumat (1-4/08/2023) kemarin. Diharapkan, melalui studi tiru tersebut, SDM PKH dapat meningkatkan kualitas pengelolaan PKH di daerah tugas masing-masing.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Sumatera Barat (Dinsos Sumbar), Arry Yuswandi, S.KM, M.KM menyebutkan, pemerintah terus berusaha menekan angka kemiskinan lewat berbagai program, termasuk PKH. Oleh karena itu, SDM PKH berperan sangat strategis lewat pendampingan terhadap Keluarga Penerima Manfaat (KPM) bantuan PKH.
“Kita bersyukur kunjungan ini dapat terealisasi. Sebab, Kabupaten Bandung adalah salah satu daerah pilot project program PKH, saat pertama kali diluncurkan pada tahun 2007 lalu,” ucap Kadinsos Arry Yuswandi.
Di sisi lain, Kepala Dinsos Kabupaten Bandung, Indra Respati menyebutkan, penurunan angka kemiskinan tentu menjadi salah satu prioritas bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung. Terlebih, target-target berat harus segera terpenuhi di tengah kondisi pasca pandemi Covid-19 beberapa waktu lalu.
“Kemiskinan sebagai musuh bersama tentu harus kita hadapi bersama-sama, dan peran pendamping PKH di Kabupaten Bandung sangat komitmen dalam hal ini. Semoga lewat kunjungan ini, kita dapat bertukar informasi terkait pelaksanaan program di daerah masing-masing,” ucapnya.
Ada pun terkait teknis pelaksanaan kegiatan sendiri, Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) Dinsos Sumbar, Andri Yunidal, SE, MM merincikan, pelaksanaan kegiatan ini merupakan kali ketiga yang dilaksanakan pada tahun 2023.
“Kunjungan pertama diikuti 54 peserta termasuk Koordinator Kabupaten/Kota PKH dan Aplikator Pangkalan Data (APD) se-Sumbar dengan tujuan Kota Bandung, kunjungan kedua diikuti 94 peserta termasuk SDM PKH Kota Padang dengan tujuan Kabupaten Ciamis, dan kali ini kunjungan ketiga dengan jumlah peserta 77 orang,” ucap Kabid Linjamsos, Andri Yunidal.
Dalam kesempatan kunjungan studi tiru kali ketiga ini, turut hadir Kadis Sosial Kota Solok, Zulfadli, SH, MP; Kabid Pemberdayaan Sosial (Dayasos) Dinsos Sumbar, Zulfiar, M,Pd; Kabid Penanganan Fakir Miskin (PFM) Dinsos Sumbar, Yusrizal Chan, M.Kom, serta sejumlah staf Dinsos Sumbar yang bertindak selaku panitia dalam rangkaian agenda studi tiru tersebut.
Sumber: Dinsos Sumbar.
