12 Makanan Peningkat Hemoglobin Darah dengan Cepat

Ada beberapa pilihan makanan penambah (Hemoglobin Darah) Hb yang baik untuk dikonsumsi, mulai dari hati sapi, kacang merah, hingga jeruk. Makanan ini umumnya tinggi zat besi atau nutrisi lain yang berperan dalam membantu tubuh menyerap zat besi.

Kadar Hb atau hemoglobin darah dikatakan rendah bila berada di bawah 14 mg/dL untuk pria dewasa dan 12 mg/dL untuk wanita dewasa. Berbagai kondisi dapat menyebabkan penurunan kadar hemoglobin dalam sel darah merah, seperti anemia defisiensi besi, kanker, gagal ginjal kronis, sirosis, leukemia, atau menjalani pengobatan tertentu, termasuk pengobatan HIV dan kemoterapi.

Mengkonsumsi makanan penambah (Hemoglobin Darah) Hb dapat membantu meningkatkan kadar hemoglobin dalam sel darah merah secara alami. Ini juga bisa menjadi terapi pelengkap dari obat yang diresepkan oleh dokter.

Daftar Bahan Tambahan Pangan Hemoglobin Darah sebagai berikut:

Makanan kaya zat besi, folat, dan vitamin C berperan penting dalam meningkatkan kadar hemoglobin dalam darah. Berikut beberapa makanan penambah Hb yang sebaiknya dikonsumsi jika kadar hemoglobin Anda rendah:

1. Hati sapi

Hati sapi kaya akan zat besi yang berperan penting dalam proses produksi hemoglobin dalam sel darah merah. Ketahuilah bahwa 100 gram hati sapi mengandung 6,5 miligram zat besi.

Zat besi dalam hati sapi merupakan zat besi heme yang lebih efektif diserap tubuh. Untuk mendapatkan manfaat hati sapi sebagai makanan penambah Hb, Anda bisa mengolahnya menjadi nasi tim.

2. Daging merah

Daging merah mengandung zat besi yang cukup banyak. Dalam 100 gram daging merah terdapat sekitar 3 miligram zat besi.

Daging merah dianggap sebagai makanan yang efektif untuk meningkatkan Hb. Hal ini karena tubuh dapat menyerap lebih banyak zat besi dari daging dibandingkan jenis makanan lainnya.

Penelitian juga menunjukkan bahwa kadar zat besi dalam tubuh orang yang mengonsumsi daging merah cenderung lebih stabil dibandingkan orang yang minum suplemen zat besi.

Agar manfaatnya lebih optimal, sebaiknya daging merah tidak diolah dengan suhu tinggi, seperti dipanggang atau digoreng.

3. Kerang

Semua jenis kerang mengandung zat besi yang tinggi, sehingga dapat dijadikan makanan untuk meningkatkan Hb. Sebagai pertimbangan, 100 gram porsi kerang mengandung 3 miligram zat besi.

Sama seperti hati sapi, kerang juga mengandung zat besi heme yang lebih efektif diserap tubuh. Jika Anda ingin mengkonsumsi kerang untuk meningkatkan kadar hemoglobin dalam sel darah merah, Anda bisa mengolahnya dengan cara direbus atau dikukus.

4. Ikan

Beragam jenis ikan, mulai dari tuna , salmon, hingga sarden bisa dikonsumsi sebagai makanan penambah Hb. Ikan ini mengandung zat besi yang tinggi.

Misalnya, 1 porsi ikan tuna seberat 100 gram mengandung 2 miligram zat besi, sedangkan 100 gram ikan sarden mengandung 1 miligram zat besi.

Untuk mendapatkan manfaat tersebut, Anda bisa mengolah tuna atau sarden dengan cara dikukus.

5. Bayam

Ayam B merupakan sayuran yang mengandung zat besi dan folat, sehingga baik dijadikan bahan makanan untuk meningkatkan Hb.

Sayuran berdaun hijau yang biasa dibuat menjadi sup mengandung setidaknya 3 miligram zat besi dalam 1 porsi (100 gram). Namun zat besi pada bayam merupakan zat besi nonheme yang tidak dapat diserap dengan baik oleh tubuh.

Selain mengandung zat besi, bayam juga mengandung vitamin C. Vitamin ini dibutuhkan tubuh untuk meningkatkan penyerapan zat besi yang membantu meningkatkan kadar Hb dalam darah.

6. Kol

Kubis yang sering dijadikan camilan ini mengandung 50 miligram vitamin C dalam setiap 100 gramnya. Kandungan ini akan memaksimalkan penyerapan zat besi oleh tubuh.

Meskipun dapat membantu menormalkan hemoglobin dalam darah, sebaiknya hindari konsumsi kol dengan cara digoreng atau dipanaskan pada suhu tinggi untuk memaksimalkan manfaatnya.

7. Brokoli

Brokoli termasuk dalam makanan yang meningkatkan Hb karena mengandung zat besi, folat, dan vitamin C. Satu mangkok brokoli (91 gram) mengandung 57 mikrogram folat, 1 miligram zat besi, dan 81 miligram vitamin C yang membantu tubuh menyerap zat besi. .

8. Tahu

Makanan penambah Hb lainnya yang mudah ditemukan dan diolah adalah tahu . 1 porsi tahu (100 gram) mengandung 3,5 miligram zat besi yang baik untuk meningkatkan kadar hemoglobin dalam darah.

Agar lebih sehat, Anda disarankan untuk mengkonsumsi tahu yang dikukus atau direbus, bukan digoreng.

9. Cokelat hitam

Tak hanya nikmat, dark chocolate yang mengandung lebih dari 80% kakao juga dipercaya dapat meningkatkan kadar hemoglobin dalam darah. Itu berkat kandungan zat besi di dalam dark chocolate.

Dalam satu bungkus dark chocolate seberat 28 gram, tersimpan 3,5 gram zat besi, serta berbagai nutrisi lain yang baik untuk kesehatan tubuh, seperti antioksidan dan serat prebiotik.

10. Apel

Makanan penambah Hb lainnya adalah apel. 1 buah apel seberat 100 gram mengandung setidaknya 0,3 miligram zat besi dan 5 miligram vitamin C.

Apel dapat Anda konsumsi secara langsung atau diolah menjadi jus untuk mendapatkan manfaat membantu menormalkan kadar hemoglobin dalam darah.

11. Jeruk

Karena kaya akan vitamin C, jeruk termasuk salah satu makanan peningkat Hb. Vitamin C akan membantu meningkatkan jumlah zat besi yang diserap tubuh, sehingga kadar hemoglobin akan meningkat.

Selain vitamin C, kandungan vitamin A dan betakaroten pada jeruk juga membuat penyerapan dan penggunaan zat besi dalam tubuh menjadi lebih efektif.

12. Nasi merah

Mengganti nasi putih dengan nasi merah dalam menu diet harian Anda diketahui dapat membantu meningkatkan kadar Hb. Ini karena beras merah mengandung sekitar 0,5 miligram zat besi per 100 gramnya.

Selain meningkatkan Hb, beras merah juga dipercaya mampu mengontrol kolesterol darah.

Selain daftar di atas, berbagai jenis makanan yang mengandung zat besi, folat, dan vitamin C, seperti pisang, tauge, alpukat, kacang merah, telur, tomat, stroberi, kurma, atau kentang juga bisa dikonsumsi sebagai makanan. yang meningkatkan Hb.

Untuk mencegah penurunan kadar Hb dalam sel darah merah, Anda juga perlu menghindari konsumsi makanan yang dapat menghambat penyerapan zat besi dalam tubuh, seperti kopi, teh, soda, atau minuman beralkohol.

Konsumsi suplemen zat besi mungkin diperlukan, jika makanan penguat Hb tidak cukup untuk meningkatkan kadar hemoglobin dalam darah.

Namun, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi suplemen zat besi untuk mengetahui dosis yang tepat sesuai dengan kadar hemoglobin Anda.

Suplemen zat besi yang diresepkan oleh dokter ini akan membantu meningkatkan kadar zat besi secara bertahap, selama beberapa minggu hingga beberapa bulan.

Diulas oleh: dr. Sienny Agustin.
Sumber: Alodokter