Jumat, Desember 13, 2024
No menu items!

Kenali 6 Tanda Asam Urat Tinggi yang Harus Diwaspadai

Must Read
Radar BI | Asam urat adalah produk limbah dalam tubuh yang seharusnya dibuang. Sebenarnya, asam urat adalah senyawa alami yang diproduksi oleh tubuh.

Asam urat terbentuk dari proses penguraian zat purin yang ditemukan dalam sejumlah makanan. Namun dalam beberapa kondisi produk limbah ini terlalu banyak dan menumpuk di tubuh dan menyebabkan berbagai masalah kesehatan misalnya radang sendi.

Kondisi ini terjadi ketika terdapat tumpukan kristal berupa garam urat dalam persendian. Agar tak jadi penyakit, kamu perlu mengenali berapa batas asam urat dan juga berbagai gejalanya.

Penyakit asam urat merupakan salah satu penyakit yang menyerang persendian. Penyakit ini terjadi akibat kadar dalam darah yang terlalu tinggi. Penumpukan asam urat akan membentuk kristal di persendian yang dapat memicu rasa nyeri dan pembengkakan.

BACA JUGA  Ganjar Digeruduk Penyapu Jalan, Petani Hingga Komunitas Lukis

Sebelum bicara soal tanda asam urat tinggi, kenali terlebih dulu batas asam urat yang normal. Kadar asam urat normal sangat bervariasi, tergantung pada jenis kelamin. Kadar asam urat normal pada perempuan berkisar sekitar 1,5-6 mg/dL. Sedangkan kadar asam urat normal pada laki-laki sekitar 2,5-7 mg/dL.

Kadar asam urat sendiri tergolong tinggi saat berada di atas 6 mg/dL pada perempuan dan lebih dari 7 mg/dL pada laki-laki. Nyeri sendi yang intens menjadi salah satu gejala umum dari penyakit tersebut. Rasa sakit yang umumnya menyerang pergelangan kaki, lutut, siku, pergelangan tangan, dan jari ini bisa mencapai 4-12 jam.

Ada beberapa tanda asam urat tinggi yang harus diwaspadai:

BACA JUGA  Implementasikan Kesepakatan Kerja Sama, Dirpamobvit Banten Kombes Pol Edy Sumardi Kunjungi PT. Cemindo Gemilang

1. Rasa nyeri luar biasa di tengah malam
Asam urat dua kali lebih mungkin terjadi pada malam hari daripada siang hari.

Mengutip berbagai sumber, hal ini disebabkan oleh beberapa faktor seperti suhu tubuh yang lebih rendah dan minimnya asupan air saat tidur. Kedua kondisi ini disebut-sebut bisa memicu penumpukan asam urat.

2. Kelelahan
Serangan asam urat akan menimbulkan rasa lelah layaknya seseorang yang terjangkit flu. Saat serangan terjadi, seseorang juga mungkin mengalami demam. Namun bisa jadi ini bukan karena flu tapi karena asam urat.

3. Benjolan di sekitar sendi
Benjolan ini dikenal dengan istilah ‘tophi.’ Tophi paling sering muncul pada pasien asam urat kronis akibat penumpukan kristal asam urat.

BACA JUGA  Bimtek Jitu Pasna BPBD Sumbar, Suryadi Eviontri: Wadah Silaturahmi Antara Relawan dan Awak Media

4. Rasa tidak nyaman pada persendian
Setelah rasa sakit akibat serangan mereda, biasanya akan timbul perasaan tidak nyaman pada sendi. Ketidaknyamanan ini bisa berlangsung selama hitungan hari hingga pekan.

5. Peradangan dan kemerahan
Bagian sendi yang terkena umumnya akan bengkak, terasa hangat, dan berwarna kemerahan.

6. Rentang gerak terbatas
Tak hanya menimbulkan rasa nyeri, asam urat juga akan membuat pengidapnya kesulitan menggerakkan bagian persendian tubuhnya secara normal.

Tanda asam urat tinggi yang muncul dan tidak diobati dapat membuat rasa sakit semakin memburuk dan memicu kerusakan sendi. Jika rentang gerak mulai terbatas, bisa jadi itu adalah tanda asam urat tinggi yang muncul. (chs)

Sumber: CNN Indonesia.

Iklan

Latest News

Evi Yandri Rajo Budiman: Pemimpin Visioner Untuk Sumbar yang Maju dan Berbudaya

Padang, Radar Berita Indonesia | Evi Yandri Rajo Budiman adalah seorang politisi yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Provinsi...

Artikel Lain Yang Anda Suka