Polda NTB Antisipasi Aksi Copet Internasional pada MotoGP Mandalika

122
Polda NTB mulai mengantisipasi aksi pencopetan yang bisa terjadi pada event MotoGP Mandalika.
Radar BI, Mataram | Polda NTB mulai mengantisipasi aksi pencopetan yang bisa terjadi pada event MotoGP Mandalika, Maret mendatang. Seperti yang pernah terjadi pada event World Superbike (WSBK), November 2021 lalu.

”Kita sudah profiling sindikatnya. Mereka punya jaringan lain dan biasa beraksi pada event internasional,” terang Direskrimum Polda NTB, Kombes Pol. Hari Brata, Senin (03/01/2021).

Diketahui, pada perhelatan WSBK polisi menangkap empat pencopet jaringan internasional. Di antaranya berinisial DC, 46 tahun, serta tiga perempuan berinisial LO, AWP, DAPS.

BACA JUGA  Kejar-kejaran dengan Polisi, 15 Pembalap Liar di Palangka Raya Akhirnya Terjaring Polda Kalteng
BACA JUGA  Terkait Terduga Teroris Jakarta Bekasi, Densus 88 Buru Pelaku Lainnya

“Mereka dari Jakarta, pernah beraksi di event MotoGP di Sepang, Malaysia dan Singapura,” tutur Perwira Menengah Polda NTB.

Hasil pemeriksaan, mereka memiliki kelompok beranggotakan delapan orang. Sehingga sebelum pelaksanaan MotoGP tim kepolisian sudah memetakan jaringannya.

“Kegiatan ramai seperti event MotoGP ini menjadi peluang mereka beraksi. Tetapi, kita sudah antisipasi hal itu. Kita lakukan profiling. Kita petakan siapa saja kawan-kawannya,” jelas Kombes Pol. Hari Brata.

BACA JUGA  Fenomena "Mengemis Daring" Marak di Medsos
BACA JUGA  Pelantikan Pengurus LPM Parak Laweh, Berikut Pesan Irwan Basir

Polda NTB akan melakukan pengamanan seperti yang sudah dilakukan pada ajang WSBK. Strelisasi kawasan dan menyebar personel berpakaian preman pada saat pelaksanan.

“Itu bagian dari antisipasi gangguan keamanan,” tutup Direskrimum Polda NTB.

Sumber: Divisi Humas Polri.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini