Radar Berita Indonesia | Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) Kota Padang bukanlah sekedar lomba untuk mencari qori-qoriah dan hafid hafidzah terbaik, akan tetapi MTQ adalah suatu upaya konkrit umat Islam untuk menggali nilai-nilai luhur yang terkandung didalam Al qur’an supaya dijadikan sebagai pedoman hidup.
Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Kota Padang ke-41 Tingkat Kecamatan Koto Tangah secara resmi dibuka Penjabat (Pj) Wali Kota Padang Andree Algamar di Masjid Al Manar Dadok, Tunggul Hitam, pada hari, Jumat (7/6/2024).
Andree Algamar dalam sambutannya menyampaikan bahwa MTQ tingkat kecamatan ini bertujuan untuk mempersiapkan dan meningkatkan kualitas qori dan qoriah terbaik.
“Pelaksanaan MTQ ini diharapkan akan menimbulkan motivasi dan menggugah keinginan terutama di kalangan generasi muda untuk lebih mencintai Alquran. Sehingga dalam kesehariannya mereka akan selalu menjadikan Alquran sebagai sumber rujukan utama dan pedoman hidup,” ucap Andree.
Dalam acara itu Andree juga menuturkan kegiatan MTQ ini merupakan bagian dari program kerja Wali Kota Padang sebelumnya. Guna mewujudkan misi Kota Padang yaitu meningkatkan kualitas pendidikan untuk menghasilkan sumber daya manusia yang beriman, kreatif, inovatif, dan berdaya saing.
Kemudian, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Padang Edy Oktaviandi mengatakan bahwa Kota Padang saat ini semakin melakukan penguatan agama di setiap lini. Salah satunya dengan pelaksanaan MTQ di setiap kecamatan.
“Semoga MTQ yang dilaksanakan di semua kecamatan di Kota Padang mampu menjaring insan qurani terbaik. Harapan kita, ke depan bisa dilaksanakan MTQ tingkat Kota Padang pada bulan Agustus sekaligus HUT Kota Padang, kita warnai dengan nilai-nilai keagamaan,” ujarnya dalam agenda yang dihadiri seluruh Camat Kota Padang dan Forkopimca Koto Tangah.
Sementara itu, Camat Koto Tangah Fizlan Setiawan mengatakan dirinya menambahkan bahwa makna terdalam dari mtq ini adalah menjadikan, al-quran sebagai inspirasi dalam membangun nilai-nilai kerukunan, toleransi, dan keharmonisan, sekaligus solusi dari berbagai persoalan aktual umat.
“Untuk itu, kepada generasi muda perlunya ditanamkan pemahaman yang benar tentang bagaimana islam memandang keragaman dalam masyarakat. Salah satunya kita laksanakan lewat digelarnya mtq ini.”
Lebih lanjut, ia berpesan kepada peserta agar bisa meraih prestasi terbaik sehingga dapat mewakili Kecamatan Koto Tangah dalam MTQ tingkat kota nantinya.
Tidak lupa ia berterima kasih kepada seluruh pihak yang membantu mensukseskan acara pembukaan MTQ ini. Lebih lanjut, MTQ Kecamatan Koto Tangah akan berlangsung hingga 9 Juni 2024. (DP/DA)