Jakarta, Radar BI | Pimpinan MPR RI menilai Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si sangat tegas dan profesional dalam menangani kasus kematian Brigadir J.
Hal ini ditunjukkan diperiksanya sebanyak 25 personel polisi yang diduga tidak profesional dalam olah tempat kejadian perkara (TKP). Wakil Ketua MPR RI, Dr. H. Jazilul Fawaid, S.Q., M.A., berharap kasus tersebut tuntas dengan rasa keadilan.
“Hemat kami Kapolri sangat serius dan tegas menangani kasus ini sesuai perintah Presiden Republik Indonesia dan profesionalitas Polri,” kata Wakil Ketua MPR RI pada hari, Jumat (5/08/2022).
Selain itu, Dr. H. Jazilul Fawaid, S.Q., M.A., kemudian mendukung Kapolri untuk menuntaskan kasus tewasnya Brigadir J dengan mengedepankan langkah-langkah yang terukur. Dia juga berharap keadilan dalam kasus tersebut.
“Kami dukung dan berikan kepercayaan penuh kepada Kapolri untuk menuntaskan kasus ini dengan langkah yang adil dan terukur,” jelas Waketum PKB itu.
Lebih lanjut, Dr. H. Jazilul Fawaid, S.Q., M.A., mengimbau kepada semua pihak untuk tidak memberi spekulasi opini yang dapat memperkeruh kasus Brigadir J.
“Hindari spekulasi dan opini yang dapat memperkeruh penuntasan kasus ini,” ujarnya.
Kapolri sebelumnya menindak 25 personel polisi yang diduga menghambat penyidikan kasus Brigadir J.
Kapolri juga sudah memutasi sejumlah perwira lewat TR 1628/VIII/KEP/2022/4 Agustus 2022.