Radar Berita Indonesia | Irjen Pol Drs. Rusdi Hartono, M.Si., adalah seorang perwira tinggi Polri yang saat ini menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Selatan sejak 12 Maret 2025, menggantikan Irjen Pol Yudhiawan Wibisono.
Rusdi Hartono, lahir di Jakarta pada 27 April 1969, menyelesaikan pendidikan menengahnya di SMA Negeri 39 Jakarta pada tahun 1988 sebelum melanjutkan pendidikan di Akademi Kepolisian.
Rusdi Hartono merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1991, satu angkatan dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Rusdi Hartono juga menyelesaikan pendidikan di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) pada tahun 2000, Sekolah Staf dan Pimpinan (Sespim) pada 2006, dan Sekolah Staf dan Pimpinan Tinggi (Sespimti) pada 2015.
Karier Kepolisian
Rusdi Hartono memiliki pengalaman luas di berbagai bidang kepolisian, terutama di bidang lalu lintas dan hubungan masyarakat. Beberapa jabatan penting yang pernah diembannya antara lain:
– Kapolres Garut dan Kapolres Cimahi (2009)
– Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Riau (2010)
– Direktur Lalu Lintas Polda Kepulauan Riau (2011)
– Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Barat (2013)
– Kapolrestabes Makassar (2015)
– Kepala Biro Pembinaan Operasi Sops Polri (2020)
– Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri (2020)
– Kapolda Jambi (2022–2025)
Pada Februari 2023, saat menjabat sebagai Kapolda Jambi, Rusdi Hartono mengalami kecelakaan helikopter yang mengharuskannya mendarat darurat di hutan Kerinci.
Meskipun mengalami luka-luka, ia menunjukkan kepemimpinan dengan meminta tim SAR untuk mengevakuasi anak buahnya terlebih dahulu.
Potensi sebagai Calon Kapolri
Sebagai lulusan Akpol 1991 dengan rekam jejak yang solid di berbagai bidang kepolisian, termasuk lalu lintas, pendidikan, dan hubungan masyarakat, Rusdi Hartono dianggap sebagai salah satu perwira tinggi yang berpotensi untuk menduduki jabatan Kapolri di masa depan.
Pengalamannya yang luas dan kepemimpinannya yang terbukti dalam berbagai situasi menjadikannya sosok yang layak dipertimbangkan untuk posisi tersebut.
Gaya Kepemimpinan
Irjen Rusdi Hartono dikenal sebagai perwira yang tenang, komunikatif, dan memiliki pendekatan persuasif dalam menyelesaikan konflik.
Selama menjabat sebagai Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, ia tampil di berbagai forum publik untuk menjelaskan isu-isu krusial, menunjukkan kapasitasnya sebagai juru bicara yang piawai dan kredibel di mata publik serta media.
Saat kecelakaan helikopter di hutan Kerinci tahun 2023, sikapnya yang mendahulukan keselamatan anggota menunjukkan etos kepemimpinan yang humanis dan bertanggung jawab, dua kualitas penting bagi calon pemimpin tertinggi institusi Polri.
Rekam Jejak Bebas Kontroversi
Hingga saat ini, Rusdi Hartono relatif bersih dari kontroversi besar atau dugaan pelanggaran etik yang bisa menghambat peluangnya. Hal ini menjadi modal politik yang kuat mengingat proses pemilihan Kapolri sangat dipengaruhi oleh rekam jejak moral dan integritas.
Jaringan dan Dukungan Politik
Meskipun belum ada pernyataan resmi soal pencalonan, posisi Rusdi Hartono sebagai lulusan Akpol 1991 satu angkatan dengan Jenderal Listyo Sigit Prabowo (Kapolri saat ini), berpotensi memberinya dukungan internal yang solid.
Alumni Akpol 1991, yang disebut juga sebagai “Batalyon Patriatama”, saat ini banyak menempati posisi strategis di Mabes Polri maupun di daerah.
Jika Presiden dan DPR memprioritaskan figur yang moderat, komunikatif, dan profesional, maka Rusdi Hartono bisa menjadi calon kuat yang kompromistis antara kubu reformis dan tradisionalis di tubuh Polri.
Peluang Menjadi Kapolri
Beberapa faktor yang bisa menguatkan peluang Rusdi Hartono sebagai Kapolri:
1. Usia dan Masa Dinas
Lahir tahun 1969, ia masih memiliki cukup waktu untuk menjabat hingga batas usia pensiun perwira tinggi Polri (58 tahun atau lebih dengan perpanjangan presiden).
2. Portofolio Lengkap
Pernah menjabat sebagai kapolres, dirlantas, humas, hingga kapolda. Ini memberi gambaran bahwa ia sudah memahami struktur Polri secara menyeluruh.
3. Stabilitas Politik
Sosok Rusdi dianggap tidak memiliki afiliasi politik yang kental. Ini bisa menjadi nilai tambah dalam periode transisi pemerintahan baru pasca Pilpres 2024.
Catatan Penutup
Jika institusi dan elit politik menginginkan sosok yang adem, berpengalaman, dan tidak kontroversial untuk menjaga kesinambungan pasca Listyo Sigit Prabowo, maka Irjen Rusdi Hartono adalah salah satu nama yang realistis untuk diajukan sebagai Kapolri berikutnya.
