Lima Tewas Ditempat Akibat Kecelakaan Maut di Tanjung Bintang

123
Tewas
Ilustrasi.
Sebuah mobil pick up Daihatsu Gran Max mengalami kecelakaan maut di area PTPN VII Unit Bergen, Tanjungbintang, Lampung Selatan. Mobil tersebut mengalami pecah ban yang mengakibatkan lima penumpang mobil tewas di tempat kejadian.

Jeritan anak-anak menyayat hati ketika melihat saudara-saudaranya bergelimpangan karena terluka parah dan menahan sakit. Beberapa diantaranya bahkan tidak bergerak karena sudah meregang nyawa. Korban lainnya nampak kepalanya remuk dan tangannya nyaris putus.

Sementara itu, posisi mobil sudah berada di parit, di antara dua gundukan tanah. Kaca depan mobil itu hancur dan ringsek. Sementara bagian dinding mobil pick up tersebut lepas dari badan mobil.

BACA JUGA  Jokowi Ajak Masyarakat Mozambik Gunakan Keragaman Budaya Untuk Perkuat Kerja Sama

Mobil pick up Daihatsu Gran Max BE 8650 PN yang mengalami musibah itu, mengangkut satu keluarga yang hendak pulang ke Lampung Timur setelah pulang dari jalan-jalan, Minggu (23/05/2021) sekitar pukul 17.30 WIB. Sebagian besar penumpang duduk lesehan di bagian bak belakang.

Seorang saksi mata, Tedi, mengatakan, mobil tersebut melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Bandarlampung hendak menuju Lampung Timur. Sesampainya di lokasi kejadian, di ruas jalan Ir. Sutami, Tanjungbintang, mobil tersebut diduga mengalami pecah ban hingga hilang keseimbangan.

BACA JUGA  Konflik Senjata di Sudan Kian Panas, Kemlu dan TNI Evakuasi 1.209 WNI
Radar Berita Indonesia
Nasib tragis dialami satu keluarga yang mengalami kecelakaan di Jalan Ir Sutami, Tanjung Bintang, Lampung Selatan, Minggu (23/5/2021) sekitar pukul 17.30 WIB. Warga menyebut lima orang tewas dalam kecelakaan maut tersebut.

Mobil tersebut akhirnya terbalik dan jumpalitan setelah menabrak gundukan tanah. Penumpang yang duduk lesehan di bagian belakang mobil pun berhamburan dan terhempas ke bahu jalan.

Sempat Terjadi Ketegangan Antara Pengurus PHRI dengan Petugas di Penyekatan, Begini Penjelasanya

“Mobil itu jalannya ngebut sekali. Karena pecah ban jadi oleng ke kanan hingga menabrak gundukan tanah,” ujar saksi mata yang berada di lokasi kejadian.

BACA JUGA  Waria Ditemukan Tewas di Pinggir Empang Dalam Kondisi Terbakar

Ia mengatakan, posisi kepala mobil langsung berbalik arah menghadap ke Bandarlampung karena saking ngebutnya. Setelah menabrak gundukan tanah mobil itu langsung terbalik.

Saksi mata lain mengatakan, setelah mobil menabrak gundukan tanah, kepala mobil berputar arah, kemudian para penumpang di bak pick up terpental. Atas kejadian ini, setidaknya lima orang tewas di tempat kejadian.

Para korban yang tewas, rata-rata anak-anak di bawah umur. Mereka tewas setelah terpelanting dan membentur aspal. Sedangkan sebagian lainnya terhimpit badan mobil. Menurut informasi anak-anak itu baru pulang dari tempat wisata. Hal itu diketahui dari properti yang dibawa mobil tersebut, seperti tikar dan lain-lain.

BACA JUGA  Sengketa Lahan di Bogor, Djafar: Tanah Berada Dalam Benteng 14 Ha Milik Hj. Sukmawati

Warga kemudian langsung mengevakuasi para korban yang luka berat dan lainnya ke rumah sakit terdekat. Kemudian pihak kepolisian langsung ke lokasi olah tempat  kejadian perkara (TKP). Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari kepolisian terkait korban meninggal dunia dan luka-luka.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini