Usut Kebakaran Ponpes Tewaskan 8 Santri, Puslabfor Mabes Polri Kumpulkan Barang Bukti

0
198
Radar BI, Karawang | Puslabfor Mabes Polri turun menyelidiki kebakaran Ponpes Miftahul Khoirot yang tewaskan 8 santrinya. Sejumlah barang bukti dikumpulkan untuk mengungkap penyebab kebakaran maut tersebut.

Kasubdit Laka Bakar Mabes Polri Kompol Nurkolis mengatakan, pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran ponpes dan sudah mengambil beberapa barang bukti.

“Tujuannya untuk mencari penyebab kebakaran, ke arah penyebab kita enggak bisa kasih tahu kaya dukun, tanpa barang bukti kita enggak bisa bicara. Makanya kita cari BB (barang bukti) yang ada di TKP,” kata Nurkolis di Desa Manggung Jaya, Kecamatan Cilamaya Kulon, Karawang, Jawa Barat, Selasa (22/2/2022).

BACA JUGA  Prajurit Wajib Baca, Begini Pesan Penting Pangdam II Sriwijaya Saat Pimpin Sertijab
BACA JUGA  Keluaga Tak Mampu Sewa Ambulans, Jenazah Bocah Tewas Tenggelam Dibawa Pulang Pakai Mobil Patroli

Nurkolis menjelaskan, barang bukti yang dikumpulkan berupa instalasi listrik, kipas angin, soket listrik, dan sisa abu kebakaran.
Kata Nurkolis, sejumlah barang bukti itu dibawa untuk diperiksa di laboratorium.

“Barang bukti ini harus kita periksa di lab dengan alat untuk bisa bicara penyebab kebakaran. Makanya kita butuh waktu paling cepat satu hari, besok kita selesaikan. Kemudian baru bisa kita simpulkan penyebab kebakaran,” ujarnya.

BACA JUGA  31 Gala Sako Nagari Pasie Laweh di Lewakan
BACA JUGA  Bareskrim Polri Ringkus Pelaku Kejahatan Seksual Bermodus Game Online Free Fire

Sebelumnya, Kapolres Karawang AKBP Aldi Subartono mengungkapkan kebakaran Ponpes Miftahul Khoirot dipicu percikan api yang berasal dari korsleting kipas angin. Kemudian kebakaran terjadi pada pukul 13.00 WIB.

“Keterangan korban selamat, awalnya melihat percikan api dari korsleting kipas angin. Percikannya menjatuhi kasur, terjadilah kebakaran di lantai dua yang bangunannya itu banyak bahan dari kayu,” kata Aldi, Senin (21/2/2022).

Sumber: Divisi Humas Polri.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini