Sumbar, Radar BI | Wali Kota Padang Hendri Septa dan Ketua Komisi IV DPRD Kota Padang Mastilizal Aye meninjau lokasi tanah hibah dari kaum suku koto ke pemerintah Kota Padang untuk pembangunan SMP Negeri. Bertempat di RT.03/RW.03 Kelurahan Gurun Laweh, Kecamatan Nanggalo, Kota Padang. Selasa (31/10/2023).
Ketua Komisi IV DPRD Kota Padang Mastilizal Aye mengatakan, perlu kita ketahui adalah, tidak pernah kemanakan menyesal ketika ninik mamak mewakafkan tanahnya untuk pembangunan masjid, musholla, pesantren bahkan sekolah.
Tetapi sebaliknya kalau ada oknum ninik mamak yang suka jual tanah, suatu saat nanti pasti akan ada penyesalan di kemudian harinya. Perlu diketahui banyak terjadi oknum – oknum ninik mamak suka jual tanah kepada orang lain, ujarnya.
Selian itu, Ketua Komisi IV DPRD Kota Padang mengatakan keinginan kaum Suku Koto Lubuk Lancing, RT 03 RW 03, Kelurahan Gurun Laweh bagaimana sebuah sekolah SMP Negeri ini terwujud.
Kalau fasilitas umum sudah ada di tempat ini, insyaallah pembangunan dan ekonomi masyarakat di sekitar sini meningkat, harapannya Mastilizal Aye.
Saya sebagai anggota DPRD Kota Padang pengabdian kepada masyarakat bagaimana membuka akses ke pemerintah kota untuk melaksanakan pembangunan di daerah ini.
Secara ikhlas kita bersama – sama sudah melihat dan menyaksikan dan kami dari DPRD akan terus mengawal proses pembangunan SMP Negeri ini bisa terlaksana disini. Ini adalah amal ibadah untuk kita semuanya termasuk orang yang terlebih dahulu meninggalkan kita, tuturnya Mastilizal Aye kepada Radar Berita Indonesia, pada Rabu (1/11/2023).
Sementara itu, Hendri Septa mengungkapkan rasa bahagia dan suka citanya atas dukungan yang terus dilihatkan oleh semua lapisan masyarakatnya. Seperti dukungan di sektor pendidikan.
Sebentar lagi, sekolah bakal bertambah di Padang. Seiring dengan dihibahkannya tanah oleh kaum Suku Koto Lubuk Lancing, RT 03 RW 03, Kelurahan Gurun Laweh, Kecamatan Nanggalo.
Alhamdulillah wa syukurillah, atas nama pribadi dan Pemko Padang kami berterima kasih dan mengapresiasi atas adanya penyerahan hibah tanah dari keluarga besar kaum Suku Koto di Lubuk Lancing ini.
Tanah yang dihibahkan cukup luas yakni 7.000 meter persegi. Insya Allah akan dipergunakan untuk pembangunan sebuah SMP negeri baru di daerah tersebut,” ungkap Wako Hendri Septa sewaktu meninjau lokasi tanah yang dihibahkan.
Walikota Padang sekaligus menerima Surat Pernyataan Penguasaan Fisik Bidang Tanah dari perwakilan Mamak Kepala Waris (MKW) Kaum Suku Koto Lubuk Lancing di Musala Al Mujahidin Lubuk Lancing, Selasa (31/01/2023).
Wako Hendri berharap, setelah penyerahan hibah tanah kepada Pemko Padang tersebut proses pembangunan SMP negeri yang diharapkan dapat terlaksana dengan baik.
“Semoga kebaikan kaum suku Koto Lubuk Lancing ini menjadi amal ibadah yang pahalanya akan terus mengalir. Hal ini sangat mendukung Pemko Padang yang saat ini memang tengah berupaya melakukan pendirian sekolah baru terutama pada jenjang pendidikan SMPN di Kota Padang,” harapnya.
Lebih lanjut orang nomor satu di Kota Padang itu menambahkan, pemberian hibah tanah tersebut adalah suatu bentuk dukungan yang luar biasa bagi kemajuan dunia pendidikan di Kota Padang.
Terutama bagi peserta didik lulusan SD yang tinggal di dekat sekolah yang akan dibangun tersebut, nantinya tak perlu lagi jauh-jauh melanjutkan pendidikannya ke tingkat SMP.
“Kita sama-sama tahu bahwa di daerah Lubuk Lancing ini sangat membutuhkan adanya sebuah SMP negeri karena merupakan salah satu daerah yang ‘blank zone’ penerimaan peserta didik baru (PPDB) untuk tingkat SMP negeri.”
Maka itu, upaya kita ini sangat luar biasa dan tentunya sangat berguna bagi perkembangan anak didik kita dan generasi penerus di masa datang. Kami juga memohon doa dan dukungan dari warga Kota Padang.
Semoga proses dan segala sesuatu yang berkaitan dengan upaya pembangunan SMP Negeri baru di Lubuk Lancing ini berjalan dengan lancar dan sukses, pungkas Wali Kota milenial itu penuh semangat.
Dalam kesempatan itu juga hadir Ketua Komisi IV DPRD Kota Padang Mastilizal Aye yang juga putra daerah Lubuk Lancing.
Sementara hadir mendampingi Wali Kota Padang diantaranya Asisten Pemerintahan dan Kesra Edi Hasymi, Kadisdikbud Yopi Krislova, Kepala BPKAD Raju Minropa serta Kepala Dinas PUPR Tri Hadiyanto dan Plt Kepala Dinas Pertanahan Rido Satria.
Selain itu Kabag Prokopim Imral Fauzi, Plt Camat Nanggalo Fuji Astomi beserta Lurah se-Kecamatan Nanggalo, unsur Forkopimca Nanggalo dan elemen masyarakat setempat.