Kota Padang, Radar Berita Indonesia | Mencerminkan pentingnya rasa kebersamaan dalam masyarakat yang heterogen. Kebersamaan ini, seperti yang ditunjukkan oleh warga Perumnas Belimbing, Kecamatan Kuranji, menjadi contoh bagaimana perbedaan suku, asal daerah, dan latar belakang tidak menghalangi terciptanya harmoni dalam kehidupan bertetangga.
Pujian kebersamaan yang disampaikan oleh Erianto, Sekretaris Fraksi Golkar DPRD Kota Padang, kepada warga Perumnas Belimbing dan Ketua RT.05 Jamurin menyoroti betapa pentingnya peran kepemimpinan dalam menjaga keharmonisan warga.
Erianto mengatakan, kekompakan yang terbentuk tidak hanya memberikan kenyamanan dalam bermasyarakat, tetapi juga menjadi modal untuk kegiatan-kegiatan positif, seperti darma wisata yang dilepas pada kesempatan tersebut.
Darma wisata ini juga diharapkan menjadi inspirasi dalam mendukung pengembangan potensi wisata di Kota Padang, yang sejalan dengan visi pemerintah kota untuk meningkatkan sektor pariwisata dan mempererat rasa persaudaraan antar warga.
Keberhasilan kegiatan semacam ini menunjukkan bahwa semangat kebersamaan dapat menjadi fondasi untuk menciptakan lingkungan yang harmonis dan berdaya saing, ucapnya.
Ia menyampaikan keberangkatan darma wisata warga Perumnas Belimbing ini menjadi momentum penting dalam mempererat silaturahmi dan memperkuat nilai-nilai kebersamaan di tengah masyarakat yang beragam. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan semangat gotong royong dan rasa persaudaraan antar warga dapat terus terjaga.
Selain itu, kegiatan seperti ini juga dapat memberikan dampak positif dalam memperkenalkan potensi wisata Kota Padang kepada masyarakat, baik secara internal maupun eksternal, tuturnya Erianto kepada awak media Radar Berita Indonesia, pada hari Rabu (29/1/2025) Pagi.
Dukungan dari tokoh masyarakat, seperti Erianto, menunjukkan bahwa pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya sangat peduli terhadap inisiatif warga yang bersifat membangun dan mempererat hubungan sosial.
Lebih lanjut, Erianto mengatakan Ketua RT.05, Jamurin, memainkan peran penting dalam menciptakan lingkungan yang harmonis di Perumnas Belimbing.
Kepemimpinannya menjadi contoh nyata bagaimana seorang pemimpin masyarakat dapat memotivasi warganya untuk aktif dalam berbagai kegiatan sosial, termasuk darma wisata ini.
Langkah ini diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi RT atau komunitas lain di Kota Padang untuk terus menggalakkan kegiatan yang mempererat persatuan dan kekompakan antar warga.
Pada akhirnya, kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang rekreasi, tetapi juga sarana untuk memperkuat kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga keharmonisan, saling menghargai perbedaan, dan mendukung upaya bersama dalam membangun kota yang lebih baik.
Dengan keberhasilan kegiatan darma wisata ini, warga Perumnas Belimbing menunjukkan bahwa keharmonisan dalam masyarakat yang heterogen dapat dicapai melalui komunikasi yang baik, semangat gotong royong, dan kepedulian antar warga.
Hal ini sejalan dengan visi Kota Padang yang ingin terus menguatkan rasa persatuan dan kebersamaan sebagai salah satu pondasi pembangunan daerah, ujarnya.
Selain itu, darma wisata juga dapat menjadi sarana untuk menggali ide-ide kreatif dalam memajukan sektor pariwisata Kota Padang.
Dengan melibatkan warga secara langsung dalam kegiatan semacam ini, masyarakat tidak hanya menjadi peserta, tetapi juga pelaku aktif dalam memperkenalkan kekayaan budaya dan alam daerah mereka.
Keterlibatan aktif ini dapat memberikan dampak positif, seperti meningkatnya rasa memiliki terhadap kota serta dorongan untuk terus berkontribusi dalam pengembangan wilayah.
Ke depan, diharapkan kegiatan semacam ini dapat menjadi program rutin yang didukung oleh berbagai pihak, termasuk pemerintah dan organisasi masyarakat. Tidak hanya untuk lingkungan Perumnas Belimbing, tetapi juga untuk kawasan-kawasan lain di Kota Padang.
Peran tokoh masyarakat seperti Erianto dan Ketua RT Jamurin menjadi kunci untuk memastikan kegiatan ini terus berlanjut dan memberikan dampak yang lebih luas bagi kesejahteraan masyarakat, ujarnya.
Sebagai penutup, Erianto dalam kegiatan darma wisata ini memberikan pelajaran bahwa perbedaan bukanlah penghalang untuk menciptakan keharmonisan. Sebaliknya, perbedaan adalah kekayaan yang bisa menjadi kekuatan jika dikelola dengan baik.
Semangat kebersamaan seperti yang ditunjukkan warga Perumnas Belimbing patut dijadikan contoh oleh masyarakat lainnya di Kota Padang maupun daerah lain di Indonesia, pungkasnya.
Penulis: Dedi Prima Maha Rajo Dirajo.