Tuntut Pembubaran Panitia Pilkades di Desa Wanasari, Agus Beni: Mungkin Ada Permainan Money Politik

0
195
Demostrasi bertajuk pembubaran Panitia Pemilihan Kepala Desa.

Cianjur, Radar BI | Demo warga yang mengatasnamakan Relawan Pendukung Balon Kades Desa Wanasari, Kecamatan Agrabinta yang dirugikan, melakukan demonstrasi damai yang diikuti oleh puluhan warga pada hari, Senin (13/6/2022).

Demostrasi bertajuk pembubaran Panitia Pemilihan Kepala Desa, karena dinilai telah menodai tugas dan fungsi yang diembannya.

Sesuai dengan surat yang dikirimkan kepada Panitia Pilkades beberapa waktu sebelumnya, bahwa tuntutannya tetap sama agar panitia Pilkades Desa Wanasari, Kecamatan Agrabinta, Kabupaten Cianjur dibubarkan.

BACA JUGA  Tabrakan Maut Menewaskan 288 Orang di India
BACA JUGA  4 Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan Fasilitas Lapangan Olahraga di 3 Kabupaten Ditangkap

Dalam orasinya, ketua tim relawan Agus Beni dengan lantang dan bersemangat menyatakan bahwa peserta demo datang dari berbagai wilayah tanpa dibayar. Berkumpulnya masayarakat murni karena kecewa dengan kinerja panitia Pilkades.

Bahwa banyak masyarakat pemilih yang meragukan kredibilitas panitia.

“Kami menuntut pembubaran panitia Pilkades Desa Wanasari dengan alasan tidak konsekuen dan tidak berkomitmen, sedangkan pihak kecamatan itu sudah meluluskan H. Dedi sebagai bacalon Kades.

BACA JUGA  KAN Nagari Cubadak Dikukuhkan, Eka Putra: Niatkan Memimpin Sebagai Pengabdian
BACA JUGA  Berlagak Bak Koboi, Oknum Polisi di Deliserdang Minta Maaf

Jadi kesimpulannya bahwa disini ada permainan dan money politik dibalik semua ini, kami sebagai masyarakat mempunyai hak untuk menyampaikan pendapat dan mencari keadilan”, ujar juru bicara demonstrasi.

“Harapan kami disini kegiatan demo ini bisa sampai dan didengar oleh instansi yang kompeten, bahwa wasit tidak boleh ikut bermain, sedangkan panitia itu sama seperti wasit”, pungkas Agus.

BACA JUGA  Ditresnarkoba Polda Sumsel Berhasil Gagalkan Peredaran Narkoba Lintas Provinsi
BACA JUGA  Kapolri Pantau Arus Mudik di Tol Kalikangkung

Sumber: H. Sulaeman.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini