Wanita Cantik Terseret Arus Sungai Ogan, Basarnas Semoga Korban Segera Ditemukan

169
Radar BI, Oku | Sungai Ogan kembali menelan korban, seorang wanita cantik bernama Cintika Sari (berusia 14 tahun) warga Desa Pengaringan kecamatan Semidang Aji Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) saat sedang mandi di sungai bersama temannya tiba-tiba terseret arus sehingga mengakibatkan dirinya tenggelam.

Menurut keterangan saksi mata, peristiwa naas ini terjadi pada hari Selasa (15/02/2022) sekira pukul 17.45 WIB, Cantika bersama beberapa temannya seperti biasa mandi sore di tepian Sungai Ogan.

“Kejadian itu secara tiba-tiba, Cantika saat itu mandinya kearah tengah sungai, dan langsung di seret arus. Karna memang saat itu arus sungai ogan lagi deras,” ujar temannya Cantika sebut saja namanya Rani (red).

BACA JUGA  Usai Undian Nomor Urut 1, Muhaimin Iskandar: Tanda Juara Satu
BACA JUGA  Pengedar Narkoba di Pessel Digrebek Polisi

Kemudian Rani berlari ke kampung untuk memberitahu orang tuanya Cantika dan warga setempat. Basarnas Palembang mendapat informasi kejadian ini dari anggota BPBD OKU Bapak Gunalfi, pada Rabu (16/02/2022) sekitar Pukul 09.55 wib.

Saat digunakan via telpon selulernya, Kepala Kantor Basarnas palembang, Herry Marantika, S.H., M.Si, membenarkan adanya kejadian tersebut.

Berbekal Informasi ini Kepala Kantor Basarnas palembang, Herry Marantika, S.H., M.Si, mengerahkan 5 orang personil Rescuer Unit Siaga SAR OKU Timur untuk menuju lokasi kejadian guna melakukan proses pencarian terhadap korban.

BACA JUGA  Polisi Usut Kasus Kerumunan di Restoran dan Bar Caspar Jakarta Pusat
BACA JUGA  Gubernur Sumut Edy Rahmayadi Luncurkan Mobil Kesehatan Gratis, Bisa Dipakai Untuk Operasi

“Kita menerjunkan personil, peralatan seperti Rubber Boat, alat selam, peralatan medis, komunikasi dan evakuasi juga ikut diterjunkan guna membantu pelaksanaan Operasi Pencarian dan Pertolongan (Operasi SAR),” ungkap Hery.

“Disana Team Rescue Unit Siaga SAR OKU Timur akan berkoordinasi dan mengkoordinir unsur SAR gabungan untuk melakukan operasi SAR tersebut. Unsur SAR gabungan terdiri dari Basarnas, TNI dan Polri, Pemda setempat seperti pihak desa, BPBD, bahkan dengan pihak medis terdekat,” pungkasnya.

“Kita juga berkoordinasi dengan unsur potensi SAR lainnya yg disesuaikan dengan kebutuhan dilapangan. Semoga dengan banyaknya personil yang ikut membantu dalam proses pencarian ini mudah-mudahan korban dapat segera ditemukan,” jelas Hery.

BACA JUGA  Himbau Terapkan Protokol Kesehatan, Kapolsek Kuranji Bersinergi Ketua MPA KAN Pauh IX Ajak Warga Cegah Covid-19
BACA JUGA  Pekan ke 3 Juni, Ditresnarkoba Polda Sumsel Ungkap 47 Kasus Narkoba dan Tangkap 53 Tersangka

Diakhir keterangannya Hery menghimbau kepada Seluruh masyarakat. Marilah kita sama sama, membiasakan hidup yang selalu mengutamakan keselamatan baik secara perorangan maupun secara bersama-sama.(Suherman)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini